Targetsumbar.com – Semua calon haji kloter pertama embarkasi Padang, Sumatera Barat, di Asrama Haji Tabing yang diberangkatkan ke Tanah Suci pada Selasa (9/8) pukul 06.25 WIB, telah berhasil diberangkatkan.
Sebelumnya, jemaah Kloter I di asrama haji ini dilakukan pembagian gelang dan living cost (biaya hidup) serta cek kesehatan oleh petugas kesehatan, agar nantinya jemaah yang diberangkatkan dalam kondisi sehat atau layak untuk berangkat,” kata Kepala Kantor Kemenag Wilayah Sumbar, Salman K di Padang.
Salman mengatakan, setelah dilakukan pemeriksaan dan tes kesehatan, jemaah dipersilakan beristirahat dan dijadwalkan akan dilakukan pelepasan secara resmi oleh Gubernur Sumatera Barat, Irwan Prayitno pada Senin malam pukul 20.00 WIB. Ujarnya. Kemudian, jamaah akan diberangkatkan pada Selasa (9/8) pukul 06.25 WIB dari Bandara Internasional Minangkabau di Padangpariaman menuju Madinah, dengan menggunakan maskapai Garuda Indonesia, lanjut Salman dikesempatan itu.
Setiba di bandara nanti, jamaah langsung menuju pesawat karena seluruh proses pemeriksaan dokumen telah selesai dilakukan di Asrama Haji. Barang bawaan jemaah juga telah dimuat ke dalam pesawat 10 jam sebelum proses keberangkatan, ujarnya.
Adapun Kloter I embarkasi Padang ini, berasal dari Kota Padang terdiri atas 180 laki-laki dan 258 perempuan serta didampingi lima petugas haji terdiri atas satu petugas haji, satu pembimbing, satu dokter dan dua orang perawat.
Total calon jemaah haji yang berangkat melalui embarkasi Padang berjumlah 4.946 orang terdiri atas 11 kloter. Dari 4.946 orang tersebut sebanyak 3.599 berasal dari Sumatera Barat, 1.292 berasal dari Bengkulu dan petugas haji 55 orang. Pesawat pengangkut calon jamaah haji kloter pertama embarkasi Padang dilaksanakan di Bandara Internasional Minangkabau, Padangpariaman. Yakni Pesawat tipe Boeing 747-400 dengan kapasitas penumpang sebanyak 455 orang.
Setiap tahun, Kemenag Sumbar terus melakukan perbaikan-perbaikan dari segala segi, baik pelayanan, maupun fasiltas Asrama Haji Tabing. Sarana dan prasana di Asrama Haji Tabing selalu dijaga untuk kenyamanan CJH yang menginap semalam sebelum diberangkatkan ke Tanah Suci Mekkah. Tutup Salman.
Sementara itu, Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno melepas jemaah haji Kloter 1 embarkasi Padang (Senin, 8/8/2016) yang bertempat di Aula Asrama Haji. Gubernur juga mengingatkan jemaah haji untuk menjaga diri dan menjaga emosi saat berada di tanah suci. Karena hal itu merupakan poin dalam beribadah. Selain itu, Gubernur juga menambahkan agar jamaah mampu menjaga perkataan, karena jika berada di tanah haram, semua perkataan dibuktikan Allah dengan seketika.
Jemaah haji yang dilepas oleh gubernur, Irwan Prayitno, berjumlah 450 orang ditambah 5 orang petugas TPHD. Wakil Ketua DPRD Sumbar Guspardi Gaus juga menjadi salah satu petugas TPHD tersebut. Pada kloter pertama ini jemaah haji termuda berusia 24 tahun dengan nama Nadya Puspita. Untuk jemaah haji tertua berusia 82 tahun bernama Hazar Bachtiar bin bachtiar. Wakil Ketua DPRD Sumbar Guspardi Gaus sekaligus menjadi TPHD Sumbar.
Guspardi Gaus mengatakan, semua pelayanan haji tahun 2016 cukup bagus bagi CJH mau berangkat ke tanah suci Mekkah. “Petugas haji cukup bagi melayani para jemaah yang mau berangkat menunaikan ibadah haji,”katanya.
Pada pelepasan jamaah haji tersebut juga turut hadir anggota Komisi VIII DPR RI Asli Chaidir, Wakil Ketua DPRD Sumbar Guspardi Gaus, Walikota Padang Mahyeldi, Danlanud Padang I Putu Gede Suastika, Dirjen Kesehatan Masyarakat dan linkungan Kemenkes RI Naruli Agus, Kakanwil Kemenag Provinsi Sumbar Salman, Ketua MUI Sumbar Gusrizal Gahar, Perwakilan KPHI.
Sementara itu, General Manajer Garuda Indonesia cabang Padang, Ryanto A Winarso, menyampaikan, Diperkirakan perjalanan tersebut memakan waktu lebih kurang sembilan jam, jamaah akan dilayani kru lokal dan sebanyak tiga orang di antaranya merupakan putra daerah bertujuan agar komunikasi antar jamaah dan pramugari berjalan baik, sehingga bisa melayani kebutuhan dan memberikan kenyamanan kepada calon jamaah haji saat penerbangan, Ia memastikan pada tahun ini Garuda tidak mencarter pesawat dan menggunakan armada sendiri guna melayani keberangkatan jamaah. Terlihat semua jemaah asal Embarkasi Padang dengan mengenakan pakaian batik berwarna hijau ungu, berikut tanda pengenal berupa tas kecil yang tergantung di leher bertali warna biru tua dengan membawa tas dorong warna senada.

Dilansir dari Newsflash, Kedatangan kloter pertama di Bandara AMAA madinah tersebut disambut Dubes RI untuk Arab Saudi Agus Maftuh Abegebriel, Ketua Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) di Arab Saudi, Ahmad Dumyathi basori , Kepala Daerah kerja airport Jeddah & madinah Nurul badruttaman dan para pejabat Konsulat Jenderal RI. Dalam sambutannya, Dubes yang kerap disapa Abegebriel menyambut kedatangan Jemaah haji dengan baik. ”khidmat kami, pelayanan kami terhadap Jemaah haji Indonesia adalah sebuah penghormatan dan kemuliaan bagi kami,” tegasnya
ia juga berharap Dalam kondisi cuaca ekstrem saat ini, agar senantiasa menjaga kesehatan para calon Jemaah haji selama beribadah ditanah suci hingga pada masa kepulangan ke tanah air “kami berharap jemaah haji menjaga kesehatan dalam cuaca yang sudah lumayan panas ini,” ungkap Abegebriel.
Menurut salah seorang jemaah Aris Wandi yang ditemui Tim Media Center Haji, saat tiba di Bandara Internasional AMMA, mengungkapkan rasa syukurnya telah tiba dari tanah air yang tahun ini baru pertama kali di jalaninya untuk menunaikan Ibadah Haji.
“Alhamdullilah selamat, pelayanan yang diberikan, baik oleh penerbangan maupun petugas Haji sangat baik, Saya bersyukur telah sampai di Madinah untuk melaksanakan ibadah haji tahun ini,” ungkapnya penuh syukur. (Red)
Discussion about this post