Dharmasraya, TI – Peringatan detik detik proklamasi tidak saja sukses karena berlangsung khitmad, namun juga sukses dengan banyaknya tokoh masyarakat yang ikut dalam acara perhelatan kenegaraan ini. Pesertanyapun berasal dari berbagai instansi dan berbagai kesatuan termasuk pasukan PGRI atau kerap disebut pasukan “Oemar Bakri”.
Sejak pagi, kaum ibu dengan kostum batik PGRI penuhi halaman kantor bupati. Mereka datang dari berbagai penjuru dengan satu niat, ikut merayakan ulang tahun republik bersama bupati termuda Sutan Riska Tuanku Kerajaan dan wakilnya H. Amrizal Dt. Rajo Medan. Meski harus naik ojek dan datang pagi hari, mereka rela.
“Yang penting kami bisa ikut upacara hari proklamasi,” kata seorang ibu guru yang mengaku mengajar di SD daerah eks transmigrasi.
Selain pasukan PGRI, ada juga pasukan TNI dan Polri, kemudian pasukan Korpri, pelajar dan mahasiswa. Mereka yang dapat bintang jasa juga cukup banyak. Lagi lagi penerima bintang jasa ini berasal dari kalangan pendidik.
Para pendidik memang lebih mujur, tiap periode bisa menerima bintang jasa. Namun kalangan non pendidik, harus berulangkali usul baru bisa diterima.
Di deretan undangan, tokoh tokoh penting yang pernah berkiprah di masa lalu juga hadir. Ada Ny. Leli Arni yang dulu pernah berjasa dalam pemekaran daerah yang juga mantan Plt. Sekda. Ada juga H. Masrul Maas, tokoh pemekaran yang juga pernah duduk di kursi wakil rakyat. Ir. H. Adi Gunawan, MM, tokoh pemekaran yang pernah jadi Bupati dan kini masih melanjutkan pengabdian di jalur legislatif.
Tokoh tokoh adat juga banyak yang hadir, ada Ketua LKAAM H. Abdul Haris Tuanku Sati, ada juga bundo kanduang di jajaran undangan perempuan. Kemudian dari dunia olahraga tampak ketua KONIDA M. Dani Dt. Rajo Malano. Dari kalangan perbankan juga ramai hadir dan masih sederet lagi tokoh tokoh daerah yang berkenan ikut memperingati HUT RI bersama pemimpin muda Dharmasraya. (**).
Discussion about this post