Beberapa orang warga Desa Ngindeng, Kecamatan Sawoo, Ponorogo menggerebek lima pelajar yang diduga hendak berbuat mesum. Lima sekawan itu akan berbuat mesum di tengah hutan kawasan bendungan Bendo, Kabupaten Ponorogo, Jatim.
Diketahui saat digerebek, pasangan muda mudi itu tengah berpelukan tanpa memakai baju di sebuah warung tak berpenghuni.
“Ketika mereka digerebek, terlihat dua sejoli sedang asyik berpelukan di tengah gelapnya lokasi,” ujar Haris, warga setempat yang ikut memergoki pasangan remaja itu. Rabu (15/06)
Awalnya, warga curiga, karena tengah malam melihat tiga pemuda dan dua gadis belia melintas menuju lokasi pembangunan Bendungan Bendo. Apalagi di sekitar lokasi tersebut tidak ada perkampungan maupun lampu penerangan.
Menurut Wakapolsek Sawoo Iptu Sujono, lima remaja itu masih berusia 14- 15 Tahun. Belakangan diketahui jika dua gadis yang duduk di bangku kelas 1 SMP adalah warga Kecamatan Jenangan.
“Sementara tiga laki-laki yang juga masih duduk di bangku SMP merupakan warga Ponorogo Kota,” ujar Sujono.
Karena masih berstatus pelajar dan di bawah umur, polisi akhirnya memanggil orang tua untuk memberikan pengarahan.
Catatan Redaksi: Sudah saatnya para orangtua melarang anaknya yang masih pelajar “berpacaran”, karena identik dengan berbuat mesum. Perbuatan zina dapat mengakibatkan kegelapan dan hilangnya cahaya hati. Selain itu, dapat memicu kebencian bagi orang yang melihatnya. Bukalah matamu wahai para orangtua, jangan biarkan anakmu larut bergelimang dosa dengan sex bebasnya. Sulitnya menemukan anak gadis perawan di zaman sekarang ini, ibarat mencari jarum yang jatuh dilautan. Tak sadar jugakah kita..?
Discussion about this post