Bekasi, TI – Aksi simpatik seorang polisi yang menjabat Ketua RT 04 RW 27 di Kelurahan Pejuang Kota Bekasi, menginisiasi penyemprotan disinfektan gratis di setiap rumah warga, sehingga aksinya ini menjadi viral.
Nanang, ia lah sang inisiasi itu. Nanang yang juga sebagai seorang polisi, mengajak warga di kompleknya untuk selalu menjaga kebersihan dan kesehatan.
Warga yang tinggal di kompleks perumahan Taman Harapan Baru Blok R 4 Kelurahan Pejuang, umumnya mengaku sangat senang karena rumahnya disemprot disinfektan di tengah mewabahnya virus Covid 19.
Aksi peduli ini di eksekusi Nanang, dengan dibantu warga yang tergabung sebagai relawan, untuk melakukan penyemprotan di seluruh rumah warga yang tercatat sebagai anggota RT 04.
“Ini kami lakukan untuk memproteksi warga di lingkup terkecil, yakni tingkat RT. Semoga virus Corona bisa dibasmi secara bersama,” ungkap Nanang di sela membagikan disinfektan gratis kepada warganya.
Henjce Mandagi, warga setempat mengapresiasi aksi sosial yang dilakukan atas inisiasi seorang ketua RT tersebut.
“Ini patut menjadi contoh di seluruh Indonesia, bahwa pengentasan virus corona harus dimulai dari tingkat paling bawah yaitu di kompleks perumahan warga, dan saya salut dengan adanya seorang polisi pemberani memprakarsai itu,” ujar Mandagi yang menjabat Ketum DPP Serikat Pers RI.
Bambang, warga lainnya, mengaku sangat optimis jika gerakan aksi simpatik ini bisa dijadikan sebagai contoh untuk kita bersama melawan
bahaya virus mematikan covid 19.
“Pemerintah pusat harus dibantu oleh elemennya, mulai dari tingkat paling bawah”, sebut ia.
Ketua RT kita disini kebetulan adalah seorang polisi. Dan alhamdulillah, dengan keikhlasannya beliau telah memberikan contoh nyata kepada masyarakat. Untuk itu, patut diacungi jempol dan semoga gebrakan beliau bisa di ikuti oleh masyarakat lainnya di setiap daerah di Indonesia ini,” imbuhnya.
Aksi sosial penyemprotan dan berbagi disinfektan gratis kepada warga itu, juga didukung penuh oleh tokoh masyarakat setempat, yakni H. Warsono dan mantan ketua RT bernama Junto, yang juga seorang polisi. (Red).
Discussion about this post