Padang, TARGETINDO.Com — Jangan alergi untuk melakukan perubahan seperti program tranformasi layanan agar pelayanan dan budaya kerja di KUA Kecamatan semakin lebih baik karena KUA merupakan garda terdepan Kementerian Agama.
Demikian disampaikan Kakanwil Kemenag Sumbar H. Helmi saat memberikan pembinaan kepada peserta kegiatan Building revitalisasi Kantor Urusan Agama (KUA) tingkat Kota Padang tahun 2022 di hotel Pangeran City, Rabu (13/07).
Kakanwil menuturkan ada lima hal yang ditransformasi dalam rangka revitalisasi KUA. Transformasi pertama adalah mengubah profil layanan KUA yang selama ini bersifat dokumentasi dan administrasi menjadi berorientasi kebutuhan masyarakat.
“Bentuknya berupa bimbingan, layanan, konsultasi, dan pendampingan persoalan keluarga dan keagamaan,” ungkap H Helmi.
Transformasi kedua, lanjut Kakanwil, KUA bersifat aktif dan responsif dalam melayani masyakarat. Petugas KUA harus mau melakukan jemput bola saat melayani.
“Transformasi ketiga, KUA harus hadir dan mendampingi masyarakat. Petugas KUA diharapkan terdepan dalam mengetahui dan berupaya menyelesaikan persoalan yang dihadapi masyarakat,” tambahnya.
Hal ini terkait dengan transformasi keempat yakni pelayanan KUA harus berorientasi hasil. “Petugas KUA harus melaksanakan tugas sepenuh hati dan tidak asal bekerja,” tandas H Helmi.
“Kelima, KUA menjadi leading sector dalam pembangunan keluarga. KUA memimpin jejaring di tingkat kecamatan dalam membangun ketahanan keluarga,” pungkasnya.
Kegiatan Capacity Building revitalisasi KUA sangat strategis dan merupakan salah satu unsur terpenting dalam program Revitalisasi KUA yang di canangkan Menteri Agama.
” tentu melalui Capacity Building diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan dan kompetensi yang memadai guna mendukung mewujudkan tujuan program revitalisasi KUA,” terang Kakanwil.
Kakanwil berharap, kegiatan semacam ini akan terus dilakukan guna memberikan penguatan kompetensi kepada petugas KUA seperti penghulu dan Penyuluh.
” sehingga program Revitalisasi KUA untuk mewujudkan KUA sebagai pusat layanan keagamaan yang prima, kredibel dan moderat dalam meningkatkan kualitas umat beragama dapat terlaksana,” pungkas H Helmi.
Ia juga berharap kepada KUA di jajaran Kemenag Kota Padang untuk dapat menjadi representasi Sumatera Barat dalam keberhasilan revitalisasi KUA karena Kota Padang merupakan ibukota provinsi Sumatera Barat.
Sebelumnya, Kakanwil mengapreasiasi jajaran Kemenag Kota Padang yang segera menggelar kegiatan Capacity Building revitalisasi KUA sebagai salah satu bentuk respon terhadap program perioritas Kementerian Agama.
Kegiatan ini diselenggarakan Seksi Bimas Islam Kota Padang dengan jumlah peserta 25 orang yang terdiri dari Kepala dan perwakilan staf KUA sekota Padang. rzk
Discussion about this post