Padang, TARGETINDO.Com – Untuk memastikan ASN tidak ada yang bolos atau mangkir kerja. Pasca libur Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumbar H Helmi melakukan inspeksi menemukan (sidak).
Sidak yang dilakukan ini untuk mengecek kondisi kantor dan absensi Aparatur Sipil Negara di Kantor Kemenag Kota Padang Panjang sekaligus wadah silaturahmi di awal masuk kerja setelah libur Lebaran, Selasa (10/05).
Dari hasil sidak, dalam laporan dua hari jelang libur lebaran tanggal 27 April 2022 tercatat ada 58 orang atau pegawai di lingkungan Kantor Kemenag Kota Padang Panjang yang hadir dari total 62 orang. Sementara pegawai yang tidak hadir ada 4 orang.
Mereka yang tidak hadir tersebut terdiri dari 2 orang JFU karena alasan dinas luar, 1 orang perencana dinas luar JFT, dan 1 pejabat pejabat eselon IV karena alasan cuti. Kemudian untuk tanggal 28 April 2022 total ASN yang hadir sebanyak 56 orang. Dimana total yang tidak hadir adalah 1 pejabat eselon IV melakukan perjalanan dinas luar dan lima lainnya alasan cuti.
Sementara itu hasil pemantauan kehadiran aparatur negara pada tanggal 09-10 Mei 2022 100 persen hadir dengan jumlah 62 orang.
Hadir pada sidak tersebut Kepala Kankemenag Kota Padang Panjang H Alizar beserta jajaran pejabat, JFT dan JFU Kemenag Kota Padang Panjang, Ketua DPRD Kota Padang Panjang Mardiansyah, Kapolres Kota Padang Panjang AKBP Novianto Taryono SH, S.Ik MH, Kejari Kota Padang Panjang Nilma SH beserta staf.
Kakanwil menyebut ingin mengecek secara langsung kedisiplinan ASN di Lingkungan Kantor Kementerian Agama Kota Padang Panjang. Sebab, sebelum liburan kemarin, jelas agar ASN tetap menjaga kinerja dan tingkatkan kedisiplinan, ujar H Helmi.
Selain itu, Kakanwil Helmi mengaku sangat mengapresiasi koordinasi dan sinergitas yang telah dibangun Kankemenag Kota Padang Panjang H Alizar beserta jajarannya dengan jajaran Forkopimda Kota Padang Panjang dan instansi terkait lainnya.
“Ini perlu dicontoh oleh daerah lain, Kankemenag Kota Padang Panjang ini sudah sangat bagus dan dipertahankan,” sebut Kakanwil. (**)
