Dharmasraya, TI – Menjadi salah satu sumber kebutuhan air bagi warga sekitar Nagari Abai, khususnya buat warga Kecamatan Koto Besar, Dharmasraya, karena airnya selalu sejuk dan jernih, sepanjang aliran Sungai Nabuan dalam tempo waktu dekat perlu di naturalisasi oleh pemerintah Daerah Kabupaten Dharmasraya.
Bersamaan dengan waktu meninjau sejumlah proyek yang sedang berlangsung di Kecamatan Koto Besar, orang nomor satu di Dharmasraya ini menyempatkan mampir di tengah teriknya sinar matahari di Nagari Abai untuk melihat langsung aktivitas warga yang konon masih mengandalkan air sungai untuk mencuci, dan mandi disepanjang aliran Sungai Nabuan.
“Ada wacana baru dari kita untuk warga, sesuai dengan usulan dari Nagari setempat, lebih tepatnya bukan normalisasi sungai tapi naturalisasi sungai”, kata Sutan Riska. Kemudian lebih dijelaskan oleh beliau karena air Sungai Batang Nabuan sudah bersih sejak dahulunya, artinya masih dijaga dari kerusakan alam seperti galian C dan lainnya.
Pemerintah Daerah akan menganggarkan sebesar 150 juta dalam hal naturalisasi sungai ini, memang tidak banyak, naturalisasi ini dalam artian menambah kesejukan sepanjang aliran sungai. Dengan Dinas terkait yaitu DLH, akan menanam banyak pohon yang dirasakan cocok untuk tumbuh disana disepanjang tepian sungai, menambah kerindangan agar warga yang memanfaatkan air lebih nyaman lagi ke sungai.
Ditambahkan oleh Warga yang sedari kecil tinggal di bantaran Sungai Nabuan, dibandingkan dengan sungai siat yang berjarak hanya satu kilo dari Sungai Nabuan, jauh lebih bersih dan bisa diandalkan Sungai Nabuan, padahal muara atau pertemuan Sungai Nabuan juga ke Sungai Siat, tutur Bambang kepada media peliputan Humas saat berada di lokasi.
“Boleh dikatakan warga sini (Nagari Abai), masih banyak memanfaatkan air Sungai Nabuan untuk mencuci, untuk mandi petang dan pagi”. Seraya berharap, warga tersebut ingin secepatnya dilakukan naturalisasi, agar kejernihan air terus berlanjut sampai kemudian hari, tutup Bambang. (hms)
Discussion about this post