Padang Pariaman, targetsumbar.com – SMAN 2 Batang Anai, merupakan salah satu Sekolah Menengah Atas kebanggaan masyarakat Kabupaten Padang Pariaman, Prov. Sumbar. Sekolah ini tepatnya berada di Kecamatan Batang Anai.
SMAN 2 Batang Anai saat ini dipimpin oleh Afniati S.Pd, MM, Kepsek yang dikenal cukup ramah dan sangat dekat dengan anak didiknya, begitu juga terhadap para guru pengajar.
Afniati S.Pd, MM, kepada media ini saat wawancara eklusif diruang kerjanya dengan panjang lebar mengatakan, ia lebih mengutamakan menjadi seorang pendidik. Tak heran, jika ia sangat ikhlas mewakafkan diri untuk mendidik siswa-siswinya agar menjadi generasi yang berguna bagi orang lain dan bangsa ini.
”Kepala sekolah adalah tugas tambahan saya. Tugas pokok saya menjadi guru yakni mengajar dan mendidik siswa agar cerdas dan lebih utamanya menjadi anak sholeh dan Sholeha” terang Afniati.
Dirinya sangat menginspirasi perjuangan sang guru kalbu Almh Een Sukaesih, yang begitu ikhlas mendidik siswa/siswi tanpa pamrih. Bahkan saking fokusnya mendidik, dia rela mengajar tanpa pandang waktu untuk mendidik para siswanya itu.
“Saya memiliki banyak siswa/siswi yang membutuhkan saya dan mereka itu harus dianggap sebagai anak sendiri,” paparnya.
Menurut dia, seorang guru bukan hanya memiliki kewajiban untuk mengajar, melainkan juga mendidik. Mengajar hanyalah sebuah transfer ilmu. Sementara dalam mendidik, seorang guru dipastikan harus mampu mengubah sikap agar perilaku peserta didik menjadi lebih baik dan berakhlak baik pula.
Baginya, guru adalah pelita yang memberikan pencerahan dalam kehidupan. Afniati berharap agar mendapat kesempatan untuk berbagi pengalaman kepada lebih banyak lagi rekan-rekan guru yang lain. Afniati percaya bahwa guru merupakan kunci penting dalam memajukan pendidikan, dan generasi penerus bangsa yang berkualitas tentunya tidak terlepas dari pengabdian para guru.
Selain itu ungkapnya, guru merupakan salah satu unsur dalam sistem pendidikan, dan merupakan unsur terpenting dan terdepan dalam penentuan hasil akhir dari sebuah proses pembelajaran. Guru berhubungan langsung dengan masa depan negeri ini.
Guru memiliki sifat-sifat dari seorang pahlawan, terkadang ada beberapa oknum tertentu yang kurang bisa menyesuaikan diri dengan sifat kepahlawanan tersebut, sehingga dalam melakukan pengabdian hanya setengah hati. Namun itu juga tidak bisa disalahkan, karena sangat manusiawi jika seorang guru dihadapkan dengan kebutuhan hidup.
Akan tetapi, masih ada sosok pahlawan dalam hati sanubari guru yang dengan bermodalkan dedikasi dan semangat yang luar biasa mendidik dan mengajar siswa dengan gaji yang minim demi kemajuan bangsa. Mereka tidak mengharapkan gelar. Biarlah Ibu Pertiwi sebagai saksi bisu dan jasa mereka akan selalu terkenang dalam sanubari anak didiknya. Guru hendaknya tidak hanya mengajar sekaligus pembelajar, Guru adalah pekerja sosial yang bertugas mencerdaskan anak didiknya bukan mengutamakan komersil belaka. Ungkapnya lagi.
Menjadi guru merupakan pekerjaan yang berat karena mesti mendidik anak dengan berbagai karakter agar bisa hidup mandiri dengan mengembangkan segala kemampuan anak. Hendaknya guru dapat membina siswa yang berbakat, sebagai tenaga pendidik guru dan Kepsek harus memiliki inisiatif untuk mengembangkan bakat anak didiknya.
Selanjutnya, Kemandirian perlu diajarkan pada anak didik. Perilaku anak dapat dibentuk dari pengaruh lingkungan sekolah. Bila anak mandiri, hal ini tentunya akan membuat anak merasa lebih percaya diri dan pandai dalam melakukan banyak hal.
Mudah-mudahan dengan hadirnya siswa-siswi baru tahun ajaran 2016/2017 ini, bisa Mengembangkan profesionalisme sumber daya sekolah secara optimal. Mengembangkan semangat berkompetensi dengan yang lain. Selain itu, Mampu memberikan ketrampilan kepada peserta didik untuk mengembangkan seluruh potensinya. Dan mampu menciptakan lingkungan sekolah yang rindang dan asri dalam mengembangkan potensi siswa secara optimal. Tambahnya lagi.
Terwujudnya sekolah sebagai taman belajar yang menyenangkan dalam mengembangkan potensi siswa untuk mencapai tujuan pendidikan, termotivasinya peserta didik dalam memanfaatkan waktu kearah yang menguntungkan. Dan terlaksananya kegiatan ekstrakurikuler untuk mencapai prestasi yang sesuai dengan potensi dirinya. Tutup Afniati S.Pd, MM.
Catatan Redaksi: Guru adalah suatu penghargaan kepada salah satu pahlawan tanpa tanda jasa. Tanpa adanya guru, mungkin generasi bangsa ini tidak ber ilmu. Guru adalah sosok yang mulia, kegigihan guru dalam mengajar tanpa lelah dan tanpa putus asa sampai kita bisa. Sejak kita tak punya ilmu guru selalu mengajak kita untuk menjadi yang lebih baik dan tak pernah bosan walaupun kita terkadang malas untuk belajar. Guru adalah salah satu orang terdekat yang paling berjasa dalam hidup kita. (Akmal)
Discussion about this post