Sijunjung, TI – Guna mempererat silaturrahim dan kebersamaan serta meningkatkan ukuwah Islamiyah, Wakil Bupati Sijunjung H. Arrival Boy berbuka puasa bersama dengan aparatur pemerintahan serta dengan pengurus berbagai lembaga dan organisasi, Rabu (15/5) malam di rumah dinasnya.
Aparatur pemerintahan serta pengurus berbagai lembaga dan organisasi itu, sekretaris kecamatan beserta isteri, sekretaris partai politik (Parpol), Komisi Pemilihan Umum (KPU), pengawas Pemilihan umum (Panwaslu), gabungan pelaksana konstruksi nasional Indonesia (Gapensi), Badan Amil Zakat Nasinal (BAZNas), Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Pramuka, dan pengurus Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI). Pulangnya seluruh yang hadir dibekali dengan selembar sarung.
Disamping aparatur pemerintahan serta pengurus berbagai lembaga dan organisasi, juga hadir Dandim 0310/SSD Letkol Dwi Putranto, Kepala Kejaksaan Negeri Sijunjung; M. Rizal Sumadi Putra, ketua Pengadilan Negeri; Rendra Yozar Dharma Putra, ketua Gabungan Organisasi Wanita (GOW); Ny. Hj. Ria Arrival Boy, ketua Persit Chandra Kirana; Ny. Dwi Putranto, Staf Ahli Bidang Hukum, Politik dan Pemeintahan; Syahrial, Kabag Kesra; Dodi Katim serta Kabag Humas dan Protokol; Yunani.
Berbuka puasa bersama sudah merupakan agenda rutin yang dilaksanakan pada setiap bulan Ramadhan. Tujuannya untuk mempererat silaturrahim dan kebersamaan serta meningkatkan ukuwah Islamiyah.
“Karena dengan persatuan dan kesatuan yang kokoh serta dengan kebersamaan yang tercipta dan terjalin erat, tidak ada yang tidak bisa dikerjakan, “kata Wakil Bupati Arrival Boy.
“Berkaitan dengan itu, dengan telah selesainya Pemilu legislatif, kita tidak perlu lagi membahas dan membicarakan pra pemilihan dengan segala suka dan dukanya. Yang dituntut sekarang, adalah merapatkan barisan untuk membangun Kabupaten Sijunjung Negeriku tercinta,” ulas Wabup.
Begitu juga segenap lapisan masyarakat, jangan larut dalam perbedaan yang terjadi pada suasana Pemilu legislatif, tapi rapatkanlah yang renggang dan partautkan yang retak untuk membangun negri.
Dalam mendukung kandidat yang diusung, terjadinya perbedaan pendapat dan pilihan, itu adalah hal yang wajar dan biasa, karena itulah yang demokrasi.
Namun segenap masyarakat Kabupaten Sijunjung patut bersyukur dan berbagga diri, karena perbedaan yang mewarnai Pemilu legislatif, tetap dalam bingkai persatuan dan kesatuan yang kokoh, sehingga sampai saat ini tidak terjadi gesekan dan benturan yang merusak tatanan kehidupan.
Dapatnya berlangsung aman dan damai penyelenggaraan Pemilu legislatif, disamping adanya upaya pelaku politik melaksanakan pemilihan damai dan badunsanak, juga didukung oleh kesadaran berdemokrasi rakyat yang sudah semakin tinggi.
Disamping itu, dalam mencari dukungan, Caleg yang berkompetisi hanya semata menjual visi, misi dan program masing-masing. Tidak ada yang memojok dan menyududkan Caleg lain, apa lagi menjelekan.
Ini tentunya satu hal yang juga patut disyukuri dan dibanggakan oleh segenap lapisan masyarakat, karena calon wakil rakyat yangi berkompetisi betul-betul putra terbaik, sosok dan figur yang berpendidikan, terpelajar, tahu dengan adat, tatakrama dan sompan santun serta berjiwa Islami.
“Justru itu, mari kita rapatkan yang renggang dan pertautkan yang retak, karena untuk melaksanakan pembangunan daerah yang bermuara kepada peningkatan ekonomi dan kesejahtraan rakyat, barisan yang kokoh dan kekuatan yang solit, sangat dibutuhkan,” kata Wabup Arrival Boy.
sijunjung.go.id.
Discussion about this post