Padang, TI – Cukup membanggakan masyarakat Sumbar. Terbukti bahwa Bank Nagari yang merupakan sebuah Bank kebanggaan daerah ini pada penghujung tahun 2017, Unit Usaha Syariah (UUS) Bank Nagari mampu meraih prestasi. Prestasi kali ini yakni, berhasil menyabet penghargaan ASR 2017 sebagai “Bank Kinerja Terbaik” kategori Unit Syariah Bank Pembangunan Daerah.
Diketahui bersama bahwa ajang penghargaan yang digelar Repuplika ditujukan kepada para pelaku industry keuangan syariah yang bertajuk “Anugerah Syariah Republika (ASR) 2017” di salah satu hotel ternama di Jakarta Pusat.
Terlihat pada kesempatan itu, Direktur Kredit dan Syariah Bank Nagari Hendri mewakili direksi menerima penghargaan mengatakan, penghargaan ini merupakan sebuah prestasi tersendiri bagi Bank Nagari, dan juga menjadi bukti kerja keras dari Bank Nagari terutama UUS untuk bekerja lebih baik lagi.
Oleh karenanya, kami ucapkan ribuan terimakasih kepada semua karyawan dan karyawati, nasabah, dan seluruh masyarakat Sumatera Barat yang telah mempercayai Bank Nagari sebagai satu-satunya lembaga perbankan kebanggaan Provinsi Sumatera Barat” kata Hendri.
Kembali dikatakan Hendri, hingga November 2017 ini, asset UUS Bank Nagari mencapai Rp. 1,368 triliun. Sementaqra itu pembiayaan Rp. 1,317 triliun dan Dana Pihak Ketiga sebesar Rp. 1,035 triliun.
Pada kesempatan itu hal senada juga disampaikan Kepala Divisi Sekretaris Perusahaan Bank Nagari Mardiah Muluk turut menambahkan, bahwa keberhasilan ini tercipta juga karena adanya tema work dari direksi bank dan jajarannya serta stakeholder ditambah dengan concern Gubernur Sumatera Barat untuk pengembangan keuangan syariah.
Sementara itu, Pemimpin Redaksi Republika Irfan Junaidi menjelaskan, konsep penghargaan perekonomian syariah ini sesungguhnya telah direncanakan sejak lama. Sebab, sejak awal berdiri, Republika selama ini memang dilahirkan untuk mendukung ekonomi syariah.
Apalagi upaya untuk mnedorong ekonomi syariah menjadi pemain utama dalam perekonomian syariah amat berat. Bahkan, dikenal frasa jebakan lima persenan dalam industry keuangan syariah.
“Nah, Award ini adalah bentuk terima kasih kepada semua stakeholder yang gigih dengan telah mendorong ekonomi syariah menjadi pemeran utama selama ini,” kata Irfan.
ASR 2017 yang dipandu oleh David Chalik dan Intan Erlita itu dimulai sekitar puluk 20.00 wib dengan jumlah undang lebih kurang 400 undangan memenuhi Ballrooom Mutiara Hotel JW Mariott. ASR 2017 membagi penghargaan kedalama sejumlah kategori, financial technology (fintech), dan tokoh syariah/ keuangan syariah.
Untuk perbankan, dibagi lagi ke beberapa kategori berdasarkan Bank Umum Kelompok Usaha (BUKU), asset, dan perbankan daerah dalam hal ini Bank Pembangunan Daerah (BPD).
Anggota Dewan Juri ASR 2017 Adiwarman Karim menjelaskan, ASR menemukan momentum yang tepat. Sebab, acara ini digelar tak lama setelah pembentukan Komite Nasional Keuangan Syariah (KNKS) dibawah pimpinan Presiden Joko Widodo, Presiden RI.
Kita kita ketahui bersama bahwa sesuai visinya, Bank Nagari merupakan Bank Pembangunan Daerah terkemuka dan terpercaya di Indonesia”, yakni menjadi Bank pembangunan daerah yang terkemuka, dalam artian dikenal dan mampu menonjol di Indonesia. ”Terpecaya” memberi arti bahwa bank sudah menjalankan prinsip-prinsip pengelolaan perusahaan yang baik, memberikan layanan yang memuaskan dan kepatuhan terhadap peraturan disertai kejujuran. Dengan memberikan pelayanan yang prima, memberikan keuntungan yang memadai bagi pemegang saham, dan memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat dan lain sebagainya. **
Discussion about this post