Padang, targetindo.com – Kelurahan Batipuh Panjang Kecamatan Koto Tangah, diprediksi ke depan akan menjadi penggerak pertumbuhan ekonomi Kota Padang. Menyusul mulai dibangunnya sejumlah infrastruktur seperti jalan dab jembatan serta revitalisasi irigasi di kelurahan yang berbatas langsung dengan Kabupaten Padang Pariaman.
“Adanya akses jalan baru Anak Air, akan mempermudah akses masyarakat dalam aktifitas ekonomi. Batipuh Panjang akan jadi pemicu pertumbuhan ekonomi Kota Padang ke depan, ” kata Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah saat meninjau pembangunan jalan di Batipuh Panjang, Minggu siang (9/4/2017).
Menurut Mahyeldi, pembangunan jalan menjadi prioritas Pemerintah Kota Padang pada 2017 ini. Hal ini sesuai dengan kebutuhan masyarakat agar mendapatkan akses yang mudah.
“Pemko Padang memenuhi harapan masyarakat untuk pemenuhan kebutuhan sarana jalan dan jembatan serta infrastruktur lainnya, ” sebut Wako Padang.
Dengan demikian, tentunya dengan telah dilakukan pembangunan jalan itu, dapat meningkatkan ekonomi masyarakat setempat.
Mahyeldi berharap kepada masyarakat disekitar kelurahan Batipuh Panjang untuk merawat jalan yang telah dibangun dengan sebaik-baiknya.
“Makanya dengan kebersamaan tidak ada yang berat rasanya. Mari kita jaga bersama kebersamaan serta menjaga pula sarana dan prasarana yang telah dibangun di daerah ini, ” tukasnya.
Sementara itu, Hendri Viton Kabid Prasarana Jalan dan Jembatan Dinas PU Kota Padang menjelaskan, jalan di Batipuh Panjang sepanjang 8Km tengah dilakukan pengerasan sepanjang kurang lenih 4,2 KM.
“Dalam pekan ini pengerjaan pengeraaan akan diselesaikan, “ujarnya.
Pada kesempatan ini juga terlihat, Sekda Ir.Asnel, Anggota DPRD daerah pemilihan Koto Tangah Muharlion, Camat Koto Tangah Syahrul, dari Baznas kota Padang Syafriadi Autid, lurah, Babinsa, LPMK, serta pemuka masyarakat.
Dikesempatan yang sama, Ketua Pemuda setempat yang akrab disapa Edi, kepada media ini mengatakan. Untuk jalan yang dibangun di sepanjang lokasi ini, menurutnya merupakan pembukaan jalan baru sepanjang kurang lebih 1 KM. Dimana lebar jalan mencapai 15 meter. Jalan ini menghubungkan kelurahan Batipuh Panjang ke Jalan Padang By Pass (simpang SAR By Pass). Sedangkan lokasi sepanjang jalan ini merupakan kawasan industri. Sementara pada titik lain (pembangunan jalan) di Kelurahan Batipuh Panjang dengan total kurang lebih 8 KM tersebut juga sedang dalam pengerjaan.
Selanjutnya, di ujung jalan yang dibangun ini, tepatnya diperbatsan Kota Padang – Kab. Padang Pariaman akan dilakukan rencana kegiatan tambang ( tanah klay) oleh salah satu perusahaan milik putra Kota Padang, yang telah bekerjasama dengan masyarakat setempat.
Meskipun begitu, diminta pelaku usaha pertambangan tersebut, izin tambang nya harus sesuai dengan Permen RI No 34 tahun 2017 dan Pergub Sumbar No 70 tahun 2015, serta mengacu pada UU tentang lingkungan hidup. Sebut Edi memberi pesan.
“Kami atas nama masyarakat Batipuh Panjang, melalui acara selamatan makan bajamba (makan bersama) mengucapkan banyak terima kasih kepada Pemko Padang yang telah membangun jalan ini dengan kapasitas 40 ton di nagari kami ini”, sebut Ketua RW setempat, yang akrab disapa Pak Tuo. (TD)
Discussion about this post