Gadis malang bernama Aca, berusia 16 tahun terlihat masih trauma ketika mendatangi SPKT Polresta Palembang, Rabu (13/7/2016). Dia didampingi Kana (47), ibunya, dengan raut wajah lesu Aca melapor dan mengaku menjadi korban pemerkosaan yang dilakukan oleh tiga orang pemuda secara bergantian.
Kepada petugas, Aca mengaku disekap tiga orang pemuda di sebuah pondok kosong di tengah sawah kawasan Sekojo Kecamatan Kalidoni Palembang. Semalaman disekap, Aca pun disetubuhi secara bergilir oleh ketiga laki-laki itu, Selasa (12/7/2016).
Kejadian diketahui Kana (47) setelah Aca diantar pulang oleh ketiga pemuda itu ke rumahnya di Kelurahan 2 Ulu Kecamatan SU I Palembang. Aca mengaku telah diperkosa Apri dan dua temannya. Padahal Apri merupakan pacar temannya Aca yang bernama Wulan (15).
”Anak saya itu dijemput terus diajak jalan-jalan. Kemudian anak saya dijebak dan diperkosa. Di dalam pondok itu anak saya disekap dan diberi minuman keras,” ujar Kana kepada petugas, sementara kondisi Aca yang duduk disampingnya hanya tertunduk dan enggan bicara banyak perihal peristiwa tersebut.
Menanggapi laporan tersebut, Kasat Reskrim Polresta Palembang Kompol Maruly Pardede mengatakan, laporan dari pelapor sudah diterima dan akan ditindak lanjuti oleh anggota Reskrim Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polresta Palembang.
“Kini sedang dalam pemeriksaan dan melengkapi keterangan korban dan saksi. Bila para terlapor sudah ditangkap, tentunya bakal terancam dan dijerat Undang-Undang Perlindungan Anak,” ujarnya tegas. (**)
Discussion about this post